tJeSiLC_vQ4EjbqutLiN10g1b3k

Minggu, 06 Mei 2012

Kebaya

Kebaya pada mulanya merupakan pakaian tradisional suku Jawa berupa blouse atau baju untuk wanita. Dahulu, kebaya hanya digunakan oleh kaum ningrat. Kebaya digunakan sebagai pasangan untuk kain batik wiron yang dipakai sebagai bawahannya. Dalam perkembangannya, kebaya kemudian diangkat menjadi busana nasional Indonesia.

Kebaya bisa dibedakan menjadi kebaya panjang dan kebaya pendek. Kebaya panjang adalah kebaya dengan panjang yang hampir mendekati lutut atau malah melebihi lutut. Sedangkan kebaya pendek adalah kebaya dengan panjang kurang lebih sepinggul. Menurut pakemnya kebaya pendek digunakan oleh wanita yang belum menikah dan sebaliknya kebaya panjang digunakan oleh wanita yang sudah menikah.


Selain bisa dibedakan menjadi kebaya panjang dan kebaya pendek, kebaya tradisional dapat dibagi menjadi :
  1.  Kebaya dengan kutu baru : yaitu kebaya yang dibagian depan tengahnya ada tambahan kain yang menjadi penghubung antara bagian kiri dan kanannya.
  2.  Kebaya Kartini : yaitu kebaya yang bagian depannya tidak mempunyai beef / kutu baru / kain tambahan yang menjadi penghubung antara bagian kiri dan kanannya. Bagian kiri dan kanan terhubung langsung dan mempunyai krah berdiri yang menerus sampai ke bawah.
  3.  Kebaya Sunda : yaitu kebaya dengan kerah berbentuk V dan sesuai dengan namanya berasal dari daerah Jawa Barat.
  4.  Kebaya encim : yaitu kebaya dengan bordiran yang khas dan bagian bawahnya berbentuk runcing seperti segitiga. Dulunya dipakai oleh peranakan Cina.
Diluar pulau Jawa sendiri, ada juga kebaya-kebaya lain seperti kebaya Sumatera yang dipakai dengan kain songket mempunyai ciri khas lengannya lebih lebar bila dibandingkan dengan lengan kebaya Jawa yang lebih ngepas. Kebaya Ambon dan kebaya Minahasa. Negara tetangga kita Malaysia juga mempunyai blouse yang disebut kebaya.

Dilihat dari bahannya, kebaya bisa dibuat dari berbagai macam bahan seperti sutra, brokrat atau beludru.

Kemudian pada perkembangannya kebaya semakin mengalami banyak perubahan bentuk. Ada yang berkerah Shanghai, ada yang offshoulder, ada yang belakangnya berekor dan sebagainya.

Desainer-desainer kita yang menekuni kebaya dapat disebutkan antara lain :
1. Anne Avantie

2. Adjie Notonegoro
3. Ramli
4. Edward Hutabarat
5. Andre Frankie
6. Raden Sirait

 
 7.Amy Atmanto

Tidak ada komentar :

Posting Komentar